Lombok Timur – Warga desa Pohgading Timur kecamatan Pringgabaya melakukan penyegelan terhadap kantor desa setempat. Hal itu dilakukan lantaran penolakan sebagian warga terhadap hasil verifikasi calon kepala desa yang dilaksanakan oleh panitia pilkades.
Dalam sejumlah foto beredar, tampak pintu masuk kantor desa pohgading timur dipasangi bambu untuk menghalangi akses masuk ke areal kantor desa oleh warga setempat. Pada pilkades di desa ini terdapat 8 orang bakal calon kepala desa yang telah mendaftarkan diri. Setelah melalui proses verifikasi hanya 3 orang yang dinyatakan memenuhi syarat sebagai calon kepala desa oleh panitia pilkades setempat.
Kepala desa Pohgading Timur, Akhir Yasin membenarkan adanya penyegelan kantor desa dan sekertariat panitia pilkades sesuai kesepakatan bersama usia aksi unjuk rasa dan mediasi yang dilaksanakan pada senin kemarin. Penyegelan kantor desa sendiri dilakukan pada sore hari, sementara pelayanan desa di pindahkan sementara dirumah kepala desa yang ada di dusun Gegurun Timuk.
“Penyegelan sendiri dilaksanakan oleh warga, karena tuntutan warga tidak diakomodir oleh panitia pilkades, sementara batas waktu penyegelan kantor desa ini belum diketahui, karena sampai saat ini panitia pilkades belum memberikan memberikan keterangan lebih lanjut terkait keputusan menggugurkan 5 bakal calon kepala desa’’ tutupnya. (red)